Kupang, 24 April 2025 dilaksanakan Rapat Koordinasi Percepatan Kegiatan Swasembada Pangan di Provinsi NTT yang langsung dikoordinir oleh kepala BBPPTP Surabaya Ir.Tommy Nugraha,M.M selaku penanggung jawab kegiatan Swasembada Pangan provinsi NTT. Kepala BRMP NTT Dr.Ir.Sophia Ratnawaty, M.Si hadir sebagai peserta dalam kegiatan tersebut bersama dengan kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan provinsi NTT Joas Bily O Wanda,SP bersama staf, kepala BBPP Kupang Dr.Dodik Suprapto, S.Pt., M.Sc bersama staf, Dinas Pertanian kabupaten Kupang, perwakilan dari Korem 161/Wirasakti dan Kodim 1604/Kupang, perwakilan Universitas Nusa Cendana sebagai pihak yang melaksanakan kegiatan SID/Oplah, para penanggung jawab kabupaten se-provinsi NTT kegiatan Swasembada Pangan. Kegiatan Rapat Koordinasi dilaksanakan di dua tempat yakni pertama di aula Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan provinsi NTT dan kedua di aula BBPP Kupang. Pelaksanaan kegiatan dilakukan secara Hibrid

Mengawali kegiatan Rakor tersebut, kepala BBPPTP Surabaya selaku penanggung jawab kegiatan Swasembada Pangan provinsi NTT menyampaikan dan mempresentasikan pentingnya kerjasama seluruh perangkat sampai tingkat lapangan dalam melaksanakan kegiatan dan pelaporan kegiatan serta memotivasi seluruh penangung jawab untuk dapat melaksanakan kegiatan pendampingan kegiatan Swasembada Pangan di NTT yang didukung Dinas Pertanian provinsi dan kabupaten dalam merealisasikan kegiatan LTT (regular dan padi gogo) serta Oplah termasuk Brigade Pangan. Pelaksana Tugas kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan provinsi NTT menyampaikan dan mempresentasikan dukungan dan sinergitas Dinas Pertanian baik provinsi NTT maupun kabupaten dalam melaksanakan kegiatan Swasembada Pangan di NTT. Diakhir sambutannya, kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan provinsi NTT, membuka dengan resmi kegiatan Rapat Koordinasi tersebut.

Kepala BRMP NTT menyampaikan kesiapan BRMP NTT dalam pelaksanaan kegiatan Swasembada Pangan. Perwakilan Korem 161/Wirasakti menyampaikan bahwa berdasarkan perintah dari pimpinan bahwa TNI siap membackup kegiatan sampai ditingkat lapangan. Akhir kegiatan Rapat Koordinasi, dilakukan diskusi bersama dengan semua peserta yang hadir secara offline maupun online.